Langsung ke konten utama

4 Tips Mudah Memulai Gaya Hidup Minimalis

        Gaya hidup minimalis sedang sangat tren saat ini. Gaya hidup minimalis sebenarnya sudah ada sejak dulu. Namun, akhir-akhir ini menjadi tren di beberapa kalangan. Jepang adalah negara yang banyak  menganut gaya hidup ini. Gaya hidup ini memberikan beberapa dampak yang baik untuk kehidupan kita. Dampak yang bisa kita rasakan yaitu hemat dalam pengeluaran, fokus dengan apa yang kita punya, menghemat waktu kerja dan dapat menikmati hidup dengan lebih baik. Sehingga dengan kesibukan diluar rumah seperti bekerja, membuat gaya hidup ini cocok dengan masyarakat modern saat ini, yang serba cepat dan efisien. Bagaimana sih memulai gaya hidup minimalis ini ? Caranya cukup mudah kok, yuk kita simak tipsnya :

                                                    

Sumber : Minimalist


1. Memulai dengan merapikan isi lemari

        Kenapa dimulai dari isi lemari? Mungkin ini pertanyaan yang pertama diucapkan. Lemari adalah markas fasion kita. Kita sering membeli pakaian dan lain-lain untuk menunjang penampilan kita, baik saat bekerja, bermain atau hanya dirumah saja. Gaya hidup minimalis adalah gaya hidup yang sederhana, tidak banyak barang namun bisa mencukupi kebutuhan kita. Kita dapat pisahkan pakaian yang sudah lama tak terpakai dalam 1 bulan terakhir ini. Tempatkan dalam box yang agar rapi. Rapikan pakaian yang sering kamu pakai dan usahakan untuk menggunakan pakaian yang mudah untuk di kombinasikan, supaya kita tetap bisa fasionable meski pakaian kita tak banyak. Pakaian yang banyak membuat lemari kita penuh dan menyulitkan kita dalam mengambil pakaian yang biasa kita pakai. Dampaknya, kita memerlukan banyak waktu untuk mencari dan menatanya kembali. Ini tidak efisien bukan? Pakaian yang sudah lama tak kalian pakai, bisa kalian donasikan untuk oranglain. Selain membantu oranglain, kita juga sedang membantu diri kita untuk lebih fokus dengan barang-barang yang kita miliki.


2. Merapikan barang-barang pribadi

    Hal kedua yaitu mulai merapikan barang-barang pribadi yang ada diluar lemari. Kita bisa menyingkirkan barang-barang yang sudah lama tidak kita pakai, seperti 1 bulan sudah tak memakainya. Kecil kemungkinan kita akan menggunakan barang itu lagi setelah 1 bulan tidak kita pakai. Jika kamu punya sepatu 3, berikan 1 untuk oranglain. Semakin sedikit kita memiliki barang, semakin kita cepat dalam melakukan pekerjaan. Kenapa ? kalau kita punya sepatu 3, tetapi 1 kotor, maka kita akan condong untuk menggunakan sepatu lain yang bersih tanpa mencuci dahulu sepatu yang kotor. Karena kita menganggap bahwa jika kotor lagi pun, kita masih punya sepatu yang ke-3. Ini berpotensi untuk lebih sering menunda pekerjaan. Dengan kita memiliki 2 sepatu saja, kita akan sanksi sendiri untuk segera mencucinya, karena keterbatsan barang yang kita punya.

3. Membatasi barang yang kita beli

        Memenuhi kebutuhan memang perlu untuk kelangsungan hidup kita sob, tapi jangan lupa untuk membatasi dalam membeli nya ya. Secukupnya saja. Manfaat dari membeli barang secukupnya ini adalah kita tidak perlu membutuhkan banyak ruang untuk menyimpannya, selain itu kita bisa menghemat pengeluaran kita dengan baik.

4. Menyewa barang yang jarang kita pakai

        Menyewa barang menjadi salah satu pilihan yang wajib kita pertimbangkan. Lho bukannya lebih nyaman kalau punya sendiri ya? Iya, lebih nyaman punya sendiri kok. Tapi cobalah untuk melihat frekuensinya ya. Seberapa sering kita akan menggunakan barang itu. Kalau kita akan jarang menggunakan barang itu, lebih baik sewa saja. Selain menghemat tempat, kita juga menghemat tenaga dalam merawatnya. Misalnya saja mobil. Ketika liburan sekolah tiba, kita memutuskan untuk pergi liburan ke rumah nenek. Karena anggota keluarga cukup banyak (4 orang), akan lebih simple kalau mengendarai mobil. Sedangkan untuk keseharian, kita menggunakan motor. Pilihan terbaiknya adalah dengan menyewa mobil untuk liburan ini. Karena kita tidak setiap hari menggunakan mobil. Jika kita membelinya, yang harus menjadi pertimbangan adalah tempat mobil, biaya perawatan, biaya pajak, biaya bensin dan harga mobil yang bisa turun. Jika kita hanya menyewa mobil, kita hanya membayar uang sewa dan bensin selama penggunaan saja. biayanya pun akan lebih terjangkau dibanding kita membelinya. 

        Ada 4 tips mudah yang bisa praktekkan untuk memulai gaya hidup minimalis. Gaya hidup minimalis mengajarkan kita lebih fokus dengan barang-barang yang kita punya. Sehingga kita dapat  menghemat waktu, tenaga, biaya dan meminimalisir untuk menunda pekerjaan. Dalam buku Hidup Minimalis Ala Orang Jepang karya Fumio Sasaki,

"Minimalisme adalah metode bagi tiap orang untuk mengenali hal-hal apa yang sungguh sungguh penting baginya, agar kita bisa sepenuhnya menghargai hal-hal yang memang berharga bagi kita".

        Percuma saja, bukan, kalau kita memiliki banyak barang, namun hanya membuat kita stress dalam merawatnya. Ibarat kita hanya bisa membeli, namun tidak mampu dalam merawatnya. Namun bagi setiap orang berbeda ya. Karena setiap orang mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda. Dengan bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan, kamu sudah memulai langkah untuk menjadi seseorang dengan gaya hidup minimalis. 

Komentar