Earliest Childhood
Memory
31 Days Blog
Challenge
Setiap orang
memiliki ingatan masa kecil yang berbeda. Ingatan masa kecil ini biasanya
memberikan kesan yang sangat dalam bagi seorang anak. Karena masa kanak-kanak
adalah masa dimana otak sedang tumbuh dengan cepat. Ingatan inilah yang akan
mempengaruhi karaktek seorang anak di masa mendatang. Makanya di beberapa
penelitian menyebutkan untuk berhati-hati mengajari atau memarahi seorang anak,
karena dapat memberikan pengalaman dan mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangannya.
Ingatan
seorang anak akan dibawanya sampai ia dewasa. Begitu juga doktrin yang
orangtuaku berikan padaku. Ayahku mendoktrinku seperti ini “kalau kamu gak mau
dicubit, jangan mencubit. Tapi kalau kamu dicubit, balas berkali-kali”. Sekarang
aku sudah dewasa, aku menyadari doktrin itu memiliki 2 dampak, yaitu positif
dan negatif. Positifnya adalah caraku memperlakukan oranglain sebagaimana aku ingin diperlakukan
dan tidak takut untuk membela diri. Negatifnya adalah ada sisi belas dendam di
sana (berkali-kali). Dampaknya di aku
sekarang apa ? Dampaknya adalah aku memperlakukan mereka (temanku) seperti
bagaimana mereka memperlakukanku.
Dulu aku
terkenal galak ketika Sekolah Dasar. Karena doktrin yang diberikan orangtuaku padaku, aku selalu
membalas perlakuan iseng dari
teman-temanku. Beberapa diantaranya, malas berurusan denganku karena aku galak.
Beberapa yang lain, menjadi tambah
sering iseng padaku. Mungkin mereka pikir itu mengasikkan, karena mereka
mendapatkan respon. Tak jarang aku sering berkelahi dengan teman-temanku (baik itu perempuan atau
laki-laki) dan bahkan juga adik kelas. Selama berkelahi tersebut, aku tidak
pernah menangis. Dampaknya sekarang apa di aku ? dampaknya adalah aku jadi malu
ketika bertemu dengan teman-teman yang dulu bertengkar denganku. Malu aja gitu,
sama kelakuanku yang sok jagoan. Padahal namanya anak kecil di zaman ku kan cuma
iseng dan supaya lebih deket aja. Beda banget sama sekarang yang melakukan
bullying karena lebih banyak tidak suka dan merendahkan korban bully. Sangat
disayangkan sekali ya.
Hal yang bisa diambil dari tulisanku ini adalah cara mendidik dan
doktrin yang diberikan kepada seorang anak akan memberikan dampak pada anak
bahkan sampai ia dewasa, baik itu dampak psikis maupun psikologis dan cara ia
memandang dunia.
Bagaimana dengan pengalamanmu ?

Komentar
Posting Komentar